Jawaban Lembar Aktivitas 3 halaman 102 Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Ilmu Pengetahuan Sosial SMA Kelas 10 Kurikulum Merdeka

ohgreat.id-Jawaban Lembar Aktivitas 3 halaman 102 Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif Ilmu Pengetahuan Sosial SMA Kelas 10 Kurikulum Merdeka.

Kali ini, Ohgreat akan membahas jawaban Ilmu Pengetahuan Sosial SMA Kelas 10 halaman 102. Pertanyaan ini bisa Adik-adik temukan pada buku Ilmu Pengetahuan Sosial SMA Kelas 10 Kurikulum Merdeka Tema 02 SOSIOLOGI. Pembahasan berikut bisa Adik-adik simak untuk mencocokan dengan jawaban yang telah Ohgreat kerjakan sebelumnya. Jadi, silahkan kerjakan terlebih dahulu secara mandiri ya???

Lembar Aktivitas 3

Petunjuk kerja:

a. Kerjakan tugas secara berpasangan.

b. Gunakan berbagai sumber belajar untuk mengerjakan tugas.

c. Tulis/ketik temuan kalian.

d. Sampaikan temuan kalian di kelas.

Tugas:

1. Pahami yang dimaksud dengan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif.

2. Bandingkan kedua metode penelitian tersebut.

3. Temukan kelebihan dan kelemahan dari kedua metode tersebut.

4. Identifikasi teknik pengumpulan data dari kedua metode tersebut.

5. Tulislah temuan atau kesimpulan kalian dalam satu paragraf pada buku tulis atau media lain.

Tuliskan pula sumber/referensi yang kalian gunakan selama proses
mengerjakan tugas ini.

Jawaban:

1. Metode Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif

a. Metode Penelitian Kuantitatif

Metode Penelitian kuantitatif adalah metode penelitian yang  menggunakan banyak angka. Mulai dari proses pengumpulan data hingga penafsirannya. Mengutip dari buku Metodologi Penelitian Kuantitatif Pendidikan Jasmani (2018) karya Untung Nugroho, penelitian kuantitatif adalah jenis penelitian yang sistematis, terencana, dan terstruktur.

Metode ini juga disebut metode ilmiah. Sebab telah memenuhi kaidah ilmiah, yakni konkret, obyektif, terukur, rasional, dan sistematis.

b. Metode Penelitian Kualitatif

Mengutip dari buku Metode Penelitian Kualitatif (2010) karangan J.R. Raco, Creswell mendefinisikan metode kualitatif sebagai pendekatan untuk mengeksplorasi dan memahami suatu gejala sentral. Peneliti akan mewawancarai sejumlah peserta penelitian atau partisipan, dengan menanyakan beberapa hal umum. Jawaban pertanyaan itu akan diolah menjadi data dan dianalisis. Hasil analisisnya bisa berupa deskripsi atau penggambaran tertentu.

2. Perbandingkan Metode Penelitian Kuantitatif dan Metode Penelitian Kualitatif

3. Kelebihan dan Kelemahan dari Kedua Metode

a. Metode Kuantitatif

1) Kelebihan

a) Penelitian lebih berjalan sistematis

b) Mampu memanfaatkan teori yang ada

c) Penelitian lebih berjalan objektif

d) Spesifik, jelas dan rinci

e) Ukuran penelitian besar, sehingga menjadi nilai tambah tersendiri

2) Kekurangan

a) Pengambilan data cenderung berasal dari nilai tertinggi

b) Penelitian tidak subyektif

c) Orientasi hanya terbatas pada nilai dan jumlah.

d) Dibatasi oleh peluang untuk menggali responden dan kualitas perangkat pengumpul data orisinal

e) Keterlibatan periset umumnya terbatas

b) Metode Kualitatif

1) Kelebihan

a) Deskripsi dan interpretasi dari informan dapat menelitinya secara mendalam.

b) Mempunyai landasan teori yang sesuai fakta

c) Penelitian lebih berjalan subyektif

d) Sangat efektif digunakan dalam mencari tanggapan dan pandangan karna bertemu langsung.

e) Adanya pemahaman khusus dalam menganalisa

2) Kekurangan

a) Peneliti bertanggung jawab besar terhadap informasi yang disampaikan oleh informan

b) Bersifat sirkuler

c) Perbedaan antara fakta dan kebijakan kurang jelas

d) Ukuran penelitian kecil.

e) Tidak efektif jika ingin meneliti secara keseluruhan atau besar-besaran

4. Identifikasi teknik pengumpulan data dari Kedua Metode

a. Teknik Pengumpulan Data Kuantitatif

Berikut adalah beberapa teknik pengumpulan data yang biasa kita gunakan untuk penelitian kuantitaif:

1) Survey dan Kuesioner

Peneliti melakukan survey dengan cara menyebar kuesioner sebagai instrument penelitian. Teknik ini merupakan salah satu wadah efektif dan efisien utnuk mengumpulkan data secara numerik.

2) Dataset Statistik

Dataset yang digunakan biasanya dikumpulkan oleh pikah ketiga yang memiliki otoritas. Peneliti tidak perlu menyebar kuesioner dan hanya mengakses dataset hasil survey lembaga lain terkait permasalahan yang dia teliti.

3) Wawancara

Wawancara adalah proses pengumpulan data menggunakan informan yang diberikan sejumlah pertanyaan untuk kepentingan penelitian. Penelitian kuantitatif menggunakan wawancara dengan bentuk terstruktur.

4) Observasi

Observasi melibatkan beberapa indera peneliti, terutama penglihatan dan pendengaran untuk menagkap fenomena yang dapat menjadikan data penelitian.

b. Teknik Pengumpulan Data Kualitatif

Sementara itu, berikut adalah beberapa teknik pengumpulan data yang kerap kali peneliti  gunakan dalam penelitian kualitatif:

1) Teknik Wawancara

Teknik wawancara yang peneliti gunakan dalam penelitian kualitatif adalah wawancara yang mendalam. Proses wawancara peneliti lakukan dengan bertatap muka, kemudian mengajukan pertanyaan yang telah dipersiapkan peneliti menggali lebih dalam informasi yang diberikan oleh informan.

2) Observasi

Seperti penelitian kuantitatif, dalam penelitian kualitatif observasi juga menggunakan indera peneliti. Informasi yang peneliti peroleh saat observasi adalah tempat, pelaku, waktu, dan peristiwa.

3) Studi Dokumen

Dokumen merupakan salah satu sumber data untuk melengkapi penelitian. Dokumen dapat berupa sumber tertulis, film, dan gambar.

4) Teknik Triangulasi

Cara ini peneliti lakukan dengan mengumpulkan data dari berbagai sumber dan menggunakan suatu metode yang sama. Peneliti dapat melakukan observasi, wawancara mendalam, atau dokumentasi sebagai sumber data.

5. Kesimpulan

Terdapat dua metode penelitian yang peneliti gunakan dalam lingkup ilmu sosial, yaitu metode kuantitatif dan metode kualitatif. Di antara dua metode penelitian tersebut, metode kuantitatif merupakan metode yang lebih banyak digunakan, dibandingkan dengan metode kualitatif. Dengan kata lain, metode penelitian kuantitatif lebih populer dibandingkan dengan metode penelitian kualitatif.

Namun demikian, Chua (1986) menyatakan bahwa metode kuantitatif yang menekankan pada hipotesis-deduktif memiliki keterbatasan dalam menjangkau permasalahan yang diteliti. Dengan keterbatasan tersebut, diperlukan adanya metode alternatif yang bisa menjawab pertanyaan-pernyataan yang tidak bisa dijawab dengan metode penelitian kuantitatif. Metode tersebut adalah metode kualitatif.

Seiring dengan perkembangan zaman, khususnya dalam bidang akuntansi dan manajemen, mulai banyak peneliti yang menggunakan metode kualitatif dan hasil penelitiannya telah diterbitkan pada jurnal akuntansi dan manajemen yang bereputasi baik (Basri, 2014). Hal ini menunjukkan bahwa metode kualitatif mulai mendapatkan perhatian dari para peneliti.

 

Disclaimer:

1. Kunci jawaban pada unggahan Ohgreat tidak mutlak kebenarannya

2. Unggahan ini bisa Adik-adik gunakan sebagai salah satu acuan dalam mengerjakan soal bukan sebagai acuan utama

3. Jawaban pada unggahan Ohgreat mungkin akan berbeda dengan pembahasan di sekolah atau penunjang lain

*** Agar tidak ketinggalan update berita berita menarik dan Pembahasan Soal terbaru lainnya yang ada di ohgreat.id. Jangan lewatkan dan dapatkan Berita berita Update lainnya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *