Jawaban Lembar Aktivitas 7 halaman 132 Studi Kasus Profil Kemiskinan di Indonesia Maret 2020 Ilmu Pengetahuan Sosial SMA Kelas 10 Kurikulum Merdeka

ohgreat.id-Jawaban Lembar Aktivitas 7 halaman 132 Studi Kasus Profil Kemiskinan di Indonesia Maret 2020 Ilmu Pengetahuan Sosial SMA Kelas 10 Kurikulum Merdeka.

Kali ini, Ohgreat akan membahas jawaban Ilmu Pengetahuan Sosial SMA Kelas 10 halaman 132. Pertanyaan ini bisa Adik-adik temukan pada buku Ilmu Pengetahuan Sosial SMA Kelas 10 Kurikulum Merdeka Tema 02 SOSIOLOGI. Pembahasan berikut bisa Adik-adik simak untuk mencocokan dengan jawaban yang telah Ohgreat kerjakan sebelumnya. Jadi, silahkan kerjakan terlebih dahulu secara mandiri ya???

Lembar Aktivitas 7

Pilihan Isu SDGs:
Mengakhiri Kemiskinan dalam Segala Bentuk di Mana pun

Studi Kasus
Profil Kemiskinan di Indonesia Maret 2020

a. Persentase penduduk miskin pada Maret 2020 sebesar 9,78 persen, meningkat 0,56 persen poin terhadap September 2019 dan meningkat 0,37 persen poin terhadap Maret 2019.

b. Jumlah penduduk miskin pada Maret 2020 sebesar 26,42 juta orang, meningkat 1,63 juta orang terhadap September 2019 dan meningkat 1,28 juta orang terhadap Maret 2019.

c. Persentase penduduk miskin di daerah perkotaan pada September 2019 sebesar 6,56 persen, naik menjadi 7,38 persen pada Maret 2020. Sementara persentase penduduk miskin di daerah perdesaan pada September 2019 sebesar 12,60 persen, naik menjadi 12,82 persen pada Maret 2020.

a. Dibanding September 2019, jumlah penduduk miskin Maret 2020 di daerah perkotaan naik sebanyak 1,3 juta orang (dari 9,86 juta orang pada September 2019 menjadi 11,16 juta orang pada Maret 2020). Sementara itu, daerah perdesaan naik sebanyak 333,9 ribu orang (dari 14,93 juta orang pada September 2019 menjadi 15,26 juta orang pada Maret 2020).

a. Garis Kemiskinan pada Maret 2020 tercatat sebesar Rp454.652/kapita/bulan dengan komposisi Garis Kemiskinan Makanan sebesar Rp335.793 (73,86 %) dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan sebesar Rp118.859 (26,14 %).

b. Pada Maret 2020, secara rata-rata rumah tangga miskin di Indonesia memiliki 4,66 orang anggota rumah tangga. Dengan demikian, besarnya Garis Kemiskinan per rumah tangga miskin secara rata-rata adalah sebesar Rp2.118.678/rumah tangga miskin/bulan.

Sumber: Berita Resmi Statistik, BPS 15 Juli 2020, diunduh melalui https://www.bps.go.id/pressrelease

Pertanyaan reflektif:

Berdasarkan data di atas kalian dapat temukan bahwa terdapat indikasi kenaikan angka kemiskinan, jumlah penduduk miskin semakin naik sehingga indikasi ketimpangan sosial semakin lebar antara kelas bawah dan kelas atas.

1. Menurut kalian mengapa terdapat kemiskinan?

Jawaban:

Suatu masyarakat bisanya akan dilanda kemiskinan salah satunya karena keterbatasan sumber daya alam ataupun sumber modal.

Hal ini terjadi karena alam sekitar yang memang tidak lagi memberikan keuntungan.

Selain itu, faktor penyebab kemiskinan tersebut dapat berupa:

a. Pertumbuhan ekonomi

b. Produktifitas tenaga kerja

c. Tingkat upah

d. Jenis pekerjaan dan jumlah jam kerja

e. Kesempatan kerja (termasuk jenis pekerjaan yang tersedia)

f. Inflasi

2. Berdasarkan berbagai sumber, kalian dapat mencari tentang bagaimana standar mengukur kemiskinan?

Jawaban:

Ukuran Kemiskinan memiliki tiga indikator, yaitu:

a. Tingkat Kemiskinan (P0): proporsi penduduk yang memiliki pengeluaran per kapita di bawah garis kemiskinan.

b. Kedalaman Kemiskinan (P1): rata-rata selisih pengeluaran per kapita penduduk miskin dengan garis kemiskinan.

Semakin tinggi P1 menunjukkan semakin miskinnya penduduk miskin akibat semakin jauhnya pengeluaran per kapita mereka dari garis kemiskinan.

c. Keparahan Kemiskinan (P2): rata-rata dari kuadrat selisih pengeluaran per kapita penduduk miskin dengan garis kemiskinan.

Semakin tinggi P2 menunjukkan semakin miskinnya penduduk paling miskin akibat bobot yang lebih tinggi yang diterapkan oleh pengkuadratan selisih pengeluaran per kapita.

3. Dengan angka kemiskinan yang semakin tinggi, menurut kalian, bagaimana cara mengatasi kemiskinan yang merupakan bagian dari masalah ketimpangan sosial? Berikan pendapat kalian tentang solusi mengatasi masalah ini, setidaknya empat solusi.

Jawaban:

Berikut merupakan solusi atau cara mengatasi kemiskinan yang merupakan bagian dari masalah ketimpangan sosial:

a. Memperbaiki dan pemerataan kualitas pendidikan di daerah terpencil

b. Memberikan pemberdayaan atau penyuluhan kesehatan pada masyarakat

c. Memberi fasilitas kursus dan pelatihan kepada masyarakat agar mendapatkan pekerjaan

d. Pemerintah dan perusahaan menyadiakan lapangan kerja yang menyerap banyak tenaga kerja.

e. Negara meningkatkan sistem hukum dan keadilan untuk mengurangi korupsi sehingga lebih banyak bantuan dapat diberikan kepada masyarakat.

 

Petunjuk kerja:

• Tugas dikerjakan secara individu.

• Laporan tugas ditulis atau diketik.

 

 

Disclaimer:

1. Kunci jawaban pada unggahan Ohgreat tidak mutlak kebenarannya

2. Unggahan ini bisa Adik-adik gunakan sebagai salah satu acuan dalam mengerjakan soal bukan sebagai acuan utama

3. Jawaban pada unggahan Ohgreat mungkin akan berbeda dengan pembahasan di sekolah atau penunjang lain

*** Agar tidak ketinggalan update berita berita menarik dan Pembahasan Soal terbaru lainnya yang ada di ohgreat.id. Jangan lewatkan dan dapatkan Berita berita Update lainnya.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *